Anak Berprestasi Ibu & Anak Kreatifitas

Apa Pentingnya Les Musik Bagi Anak

2 September 2020 Apa Pentingnya Les Musik Bagi Anak

Bermain musik mempunyai banyak manfaat, terutama bagi anak. Bermain musik bisa menjadi salah satu cara anak untuk berekspresi, menenangkan diri, memicu kemampuan otak kanan dan otak kiri, meningkatkan kreativitas, dan lain-lain. Namun apakah mendaftarkan les musik pada anak adalah hal yang harus?

Tidak sedikit orang tua yang beranggapan bahwa les musik tidaklah penting. Apalagi dengan biaya les musik yang tidak murah. Banyak pandangan yang kurang tepat seperti, ikut les musik beranggapan ingin jadi pemusik, menjadi pemusik tidak ada masa depannya, belajar bermain musik hanya membuang uang dan waktu, dan lain sebagainya. Padahal, mengenalkan anak dengan bermain musik ada banyak manfaatnya.

Berikut kumpulan manfaat apabila anak belajar bermain musik melalui les musik.

  1. Sebagai alternatif mengurangi stress
    Tidak hanya pada orang tua, anak pun juga bisa mengalami stres. Anak-anak yang mengalami stres bisa disebabkan oleh masalah akademis yang begitu berat, masalah dalam pertemanan dan lingkungan, masalah keluarga, dan lain-lain. Menurut studi, bermain musik dapat menurunkan tingkat stres pada anak. Bermain musik juga dapat meningkatkan kebahagiaan dan memperbaiki suasana hati buruk yang dialami oleh anak.

 

  1. Meningkatkan kreativitas pada anak
    Bermain musik termasuk dalam seni. Dalam dunia seni, identik dengan kreativitas tanpa batas. Dengan bermain musik akan meningkatkan stimulus untuk perkembangan kemampuan otak depan anak yang berhubungan dengan kreativitas. Pada fungsi maskismal, anak akan menjadi lebih kreatif dalam mencari pemecahan masalah di kehidupan sehari-hari. Bermain musik juga dapat meningkatkan kemampuan syaraf-syaraf motorik, bagian audio-visual, juga bagian memori.

 

  1. Melatih fokus dan ketrampilan konsentrasi multi-tasking
    Berlatih bermain musik dapat membuat anak lebih fokus pada apa yang mereka kerjakan. Bermain musik juga dapat melatih ketrampilan konsentrasi supaya anak mampu melakukan multi-tasking. Saat bermain musik, pusat konsentrasi anak akan terpisah karena konsentrasi otak akan terbagi dari yang harus menggunakan kedua tangannya atau mengatur anggota tubuh lain untuk bermain alat musik, mendengarkan irama permainan musiknya, penglihatan dalam membaca not, serta mengikuti ketukan yang sesuai dengan irama lagu. Selain meningkatkan konsentrasi multi-tasking, bermain musik juga dapat membuat anak berpikir lebih cepat, memiliki daya ingat yang lebih kuat, serta meningkatkan kemampuan otak kanan dan otak kiri anak.

 

  1. Menanamkan nilai-nilai kesabaran dan ketekunan
    Supaya mahir bermain musik, membutuhkan proses yang tidak sebentar. Dibutuhkan Latihan terus menerus tiada henti. Hal ini mengajarkan anak bahwa, untuk menguasai suatu hal diperlukan proses dan tahap yang harus ditekuni setiap hari secara konsisten serta komitmen dan kedisiplinan berlatih dalam upaya menguasai hal tersebut. Tidak ada jalan pintas untuk mencapai tujuan.

 

  1. Melatih ketrampilan fisik
    Bermain drum yang melibatkan beberapa anggota tubuh seperti gerakan tangan dan kaki sangat baik terlebih untuk anak yang aktif. Bermain piano, gitar, biola, dan alat music sejenisnya, mengharuskan melakukan Gerakan berbeda antara tangan kanan dan tangan kiri. Sehingga bermanfaat untuk melatih ketrampilan anak dan ketrampilan untuk melakukan pekerjaan multi-tasking. Tak hanya itu, musik juga terbukti merilekskan denyut jantung dan pernafasan, menurunkan risiko penyakit jantung, serta menurunkan tekanan darah.

 

  1. Melatih dan meningkatkan kepercayaan diri
    Dengan adanya program acara konser tahunan, anak dilatih untuk lebih percaya diri saat dilihat oleh banyak orang. Anak juga diajarkan bagaimana cara mengatasi kegugupan yang mungkin terjadi sebelum naik panggung dan saat tampil di depan umum. Selain itu, ketika anak memiliki suatu kemampuan baru, anak akan memiliki rasa bangga dan bahagia karena dengan usaha kerasnya anak dapat menguasainya dengan baik.

Dari berbagai manfaat bermain musik di atas, dapat disimpulkan kalau tidak ada salahnya anak diikutkan les musik. Namun sebelum anak mengikuti kursus musik, perhatikan terlebih dahulu instrumen alat musik apa yang disukai oleh anak. Ada banyak jenis pilihan alat musik, dari alat musik petik seperti biola, gitar, hingga piano, saxophone, drum, dan lain-lain. Dampingi anak dalam berlatih saat di tempat kursus musik atau saat berlatih di rumah serta beri dukungan supaya anak tidak malas dan tetap rajin berlatih musik dengan rutin.

Bagikan Artikel ini
tentang Penulis Eduplus Indonesia

We have distributed ASIAN ELEMENTARY TIMES and FREE NOTE to elementary schools in Southeast Asia since 2013.