Covid 19 Korona Kuman Penyakit Tumbuh Kembang Anak Virus

Tips Memilih Masker Kain Yang Baik

26 Oktober 2020 Tips Memilih Masker Kain Yang Baik

Di masa pandemi Virus Corona atau Covid-19 yang belum diketahui kapan selesai, penggunaan masker menjadi wajib setiap hari. Kalau dulu masker hanya digunakan oleh orang-orang yang sedang sakit, saat ini semua orang baik yang sakit atau pun sehat diwajibkan untuk memakai masker ketika keluar rumah. Hal ini diwajibkan guna untuk mencegah penularan virus Corona.

Ada 3 jenis masker yang disarankan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yaitu masker N95, masker bedah, dan masker kain. Masker N95 dan masker bedah adalah masker yang biasa digunakan oleh tenaga medis. Namun karena keterbatasan stok masker N95 dan masker medis, masyarakat disarankan menggunakan masker kain sebagai alternatif.

Tidak sembarang masker kain yang dapat menghalau virus. Ada beberapa ketentuan dari jenis kain, struktur masker, dan bentuk masker yang dianjurkan. Berikut beberapa ketentuan masker kain yang dapat anda gunakan.

  1. Jenis kain
    Jangan memilih masker kain dari motif gambar kainnya. Kain yang sebaiknya digunakan adalah yang memiliki serat kecil atau berpori kecil sehingga dapat menahan partikel virus. Untuk memastikan kain yang dipilih memiliki berpori kecil, tes bahan kain dengan menggunakan cahaya. Hindari bahan kain dengan cairan pemutih atau zat kimia keras. Selain itu, tes bahan dan pastikan kamu bisa bernapas dengan nyaman. Kain yang dapat digunakan adalah kain katun tebal, kain katun (kapas), kain kanvas, kain nilon, kombinasi kain katun dengan kain sifon, utera atau flanel. Dapat juga menambahkan tisu handuk sebagai kain filter. Hindari kain tenun, kain rajutan, kain poliester, spandeks, kain yang susah kering, atau kain yang mudah lembab. Kain yang susah kering dan mudah lembab dapat menjadi sarang kuman berkembang biak.

 

  1. Struktur masker
    Kalau dulu masker kain dibuat hanya satu lapis untuk menghindari debu saat naik motor, masker kain saat ini harus dibuat mirip seperti masker medis yang memiliki 3 lapis kain untuk memfilter partikel virus. Masker kain yang baik harus memiliki 3 (tiga) lapisan, yaitu lapisan non-anyaman tahan air (depan), lapisan microfibre melt-blown kain non-anyaman (tengah), lapisan kain biasa non-tenunan (belakang). Lapisan tengah dapat diganti menggunakan tisu sebagai filter.

 

  1. Bentuk atau model masker
    Tidak ada bentuk atau model masker kain yang disarankan. Namun pastikan masker dapat menutup bagian atas hidung sampai area dagu. Pastikan juga masker kain terpasang pas menutup mulut dan hidung secara sempurna. Untuk itu pastikan tali atau karet masker terpasang dengan baik, tidak terlalu kencang dan tidak terlalu longgar.

 

Lihat juga artikel lainnya

Bagikan Artikel ini
tentang Penulis Eduplus Indonesia

We have distributed ASIAN ELEMENTARY TIMES and FREE NOTE to elementary schools in Southeast Asia since 2013.